banner 728x250
BERITA  

Dugaan Terlantarkan Pasien, DPRD Kota Kendari Bakal Memanggil Pihak Management RS Tiara

banner 120x600
banner 468x60

KENDARI – Terkait Dugaan pasien balita yang diterlantarkan oleh pihak management Rumah Sakit (RS) Tiara Sentosa Kendari kini ramai menjadi perbincangan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari ikut bersuara ihwal kejadian tersebut, Bakal memanggil pihak management RS.

Untuk diketahui kejadian itu berawal pada Senin, 24 Oktober 2022. Dimana selama belasan jam berada di RS tersebut balita yang merupakan cucu dari Ibu Risna warga Kota Kendari itu nampak lemas lantaran tidak mendapatkan pelayanan baik dari pihak rumah sakit.

banner 325x300

Menurutnya, Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM. Rajab Jinik kepada awak media mengungkapkan pihaknya akan memanggil management RS Tiara Sentosa.

Pemanggilan pihak rumah sakit itu dikatakan Rajab Jinik yakni guna mempertanyakan kebenaran adanya penelantaran pasien balita yang merupakan warga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Rajab bilang, pelayanan kesehatan di setiap rumah sakit baik plat merah maupun swasta yang ada di Kota Kendari, tak luput dari pengawasan pihaknya.

“Tentunya dalam waktu dekat ini kita akan memanggil (Hearing) Rumah Sakit Tiara Sentosa ini nanti di DPRD, untuk kita tanya ada apa dalam segi pelayanan seperti ini, “ucap Politisi Golkar ini

Mantan Ketua AMPG Kota Kendari ini juga menjelaskan bahwa Komisi III DPRD Kota Kendari juga akan memanggil Dinas Kesehatan (Dinkes) sebagai evaluator dari pendirian rumah sakit swasta di Kota Kendari ini.

“Dalam segi pelayanan seperti ini, harus ada tanggapan serius dari Dinkes. Jika memang terbukti ada penelantaran dalam hal pelayan kesehatan dalam hal Hak Asasi Manusia (HAM), maka Rumah Sakit Tiara Sentosa harua diberi sanksi, jangan dibuat seperti ini masyarakat kita, “tegas Rajab Jinik

Sebab kata dia, pelayanan kesehatan menyangkut HAM. Sehingga persoalan tersebut tidak boleh dibiarkan begitu saja, “Karena pelayanan kesehatan itu wajib, “LM. Rajab Jinik menutup

Kemudian dihari yang sama sekitar pukul 12.00 WITA, Risna bersama anak dan menantu serta keluarga lainnya membawa balita itu ke RS Tiara Sentosa.

Akan tetapi nanti pada Selasa 25 Oktober 2022 sekitar pukul 03.00 WITA, pihak keluarga meminta agar diarahakan ke ruangan VIP, sebab pasien balita itu sudah terlihat lemas lantaran tidak mendapatkan pelayanan.

Parahnya lagi saat coba dikonfirmasi terkait peristiwa itu Direktur RS Tiara Sentosa Kendari bungkam dan tak memberikan tanggapan sama sekali. (Iy-Ks)

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *